Dr. Jason Theodosakis, penulis buku The Arthritis Cure
Hampir setiap waktu orang membicarakan tentang osteoarthritis, katanya, yang merupakan sakit persendian yang disebabkan oleh kerusakan tulang rawan di ujung tulang. Hal ini juga akan mempengaruhi struktur lainnya di sekitar persendian, termasuk tulang, urat, jaringan pengikat sendi, serta otot.
Dr. Theo mengatakan bahwa hal ini dapat diatasi tanpa melakukan operasi tetapi dengan melakukan program yang dapat memperlambat kerusakan tulang rawan dan membantu penyembuhan dan pertumbuhan tulang rawan yang baru.
Dr. Theo mengatakan bahwa kunci dalam terapi arthritis-nya adalah 2 suplemen nutrisi: glukosamin dan chondroitin. Dia mengatakan bahwa kombinasi dari 2 suplemen ini lebih bermanfaat bagi pasien daripada menggunakan salah satunya saja. 2 suplemen ini tidak hanya menstimulasi tulang rawan, tetapi juga memperlambat kerusakan serta mengatasi rasa sakit.
Akan tetapi, Dr. Theo mengatakan bahwa langkah yang pertama dan terpenting dalam menangani arthritis adalah mendapatkan diagnosa osteoarthritis daripada mengenali sendiri gejala-gejalanya.
Berikut adalah anjuran lain Dr. Theo dalam mengatasi rasa sakit arthritis:
Perhatikan berat badan Anda. Semakin bertambah berat badan Anda, semakin banyak beban yang Anda timpakan pada persendian. Ada juga faktor metabolisme pada orang yang mengalami kelebihan berat badan yang menyebabkan kerusakan tulang rawan.
Makan dengan baik. Diet yang kaya akan buah-buahan dan sayur-sayuran membantu mengurangi peradangan.
Mengatasi depresi. Rasa sakit dan depresi menciptakan siklus yang memperburuk keadaan, semakin rasa sakit bertambah, Anda akan semakin depresi.
Olahraga. Gerakan yang memperkuat struktur di sekitar persendian tanpa benturan adalah pilihan terbaik. Dr. Theo mengatakan bahwa Anda seharusnya melakukan tendangan yang dimodifikasi, jagalah agar kaki depan tetap pada tempatnya sementara Anda bergerak ke atas dan ke bawah. mengatakan bahwa penyakit yang biasa disebut orang "arthritis" sebenarnya merupakan kumpulan dari hampir 100 jenis penyakit yang berbeda.
No comments:
Post a Comment