Bau mulut? Bau naga? Iiihhhhh......Anda lagi mengalami hal itu? Kalo' lagi sendiri sih gak masalah...tapi klo ma temen, saudara, klien, pelanggan, kan jadi gak enak kalo' mulut Qt bau...ya gak? Oh...tidaaakk...
Tapi tenang aja...ada solusi-nya, tapi ya harus rutin...jangan cuma 1 kali...nanti gak ampuh...
Bau mulut atau dalam istilah medis disebut halitosis berasal dari internal dan eksternal. Faktor internal yang muncul biasanya penyakit sistemik atau masalah kesehatan seperti diabetes melitus, kelainan pada saluran pencernaan seperti infeksi lambung atau kelainan pada saluran pernapasan seperti infeksi paru-paru atau usus dan penyakit-penyakit pada kerongkongan.
Sedangkan faktor eksternal disebabkan jenis makanan yang masuk mulut seperti pengaruh minuman kopi, alkohol, makanan berbumbu bawang putih atau bawang merah, faktor pembersihan gigi yang tidak optimal, dan kebiasaan merokok.
Hasil penelitian menunjukkan 85-90% penyebab bau mulut adalah gangguan pada rongga mulut, baik karies gigi maupun infeksi jaringan penyangga gigi. Pada halitosis ditemukan kadar Volatile Sulfur Compound (VSCs) yang mengalami peningkatan dalam rongga mulut.
Sebagian besar kasus bau mulut muncul karena keadaan di dalam rongga mulut. Normalnya, bau dari rongga mulut tidak tetap, tetapi berubah dari waktu ke waktu sepanjang hari dan dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, keadaan lapar, bahkan menstruasi.
Berikut ini tips-tips yang dapat mengatasi bau mulut :
1. Membersihkan area mulut
Bau mulut seringkali disebabkan karena sisa-sia makanan yang tidak dibersihkan dari dalam mulut, akibatnya akan mengalami hal seperti pembusukan remah atau sisa makanan di sela-sela gigi.Itulah sebabnya mengapa menyikat gigi dan flossing secara teratur sangat penting bagi kesehatan gigi dan mulut.
Tak hanya gigi, menyikat lidah untuk membersihkan bakteri juga sangat penting. Lidah adalah organ yang secara mikroskopik seperti halnya sebuah karpet. Ada jutaan filamen dalam lidah yang dapat membuat partikel, bakteri dan sisa-sisa makanan terjebak. Dengan membersihkan lidah secara teratut menggunakan sikat, sendok atau pembersih khusus lidah, bakteri penyebab nafas busuk dalam mulut akan berkurang.
Menggunakan penyegar mulut atau mouthwash juga bukan ide yang buruk, tetapi langkah ini hanya bersifat sementara. Memilih penyegar mulut sepertinya lebih praktis sebelum Anda makan malam dengan pacar. Tetapi upaya ini hanyalah untuk menyamarkan aroma bau mulut saja, itu pun hanya sementara, tanpa mengatasi masalah Anda yang sebenarnya.
2.Kunyah permen karet
Percaya atau tidak, saliva atau air liur adalah senjata paling ampuh untuk membasmi nafas tak sedap. Itulah sebabnya ketika mulut Anda kering, yang seringkali disebabkan konsumsi obat atau penyakit, akan menyebabkan masalah bau mulut.
Selain dapat membersihkan mulut dari partikel makanan dan bakteri, air ludah juga dapat mengikis bau mulut yang tak sedap. Jika Anda bertanya kenapa mulut selalu bau ketika bangun tidur, hal ini terjadi karena produksi alir liur menurun ketika tidur, sehingga membuat partikel dan aroma tak sedap bertahan dan melekat dalam mulut.
Itulah sebabnya permen karet tanpa gula sangat bermanfaat, karena dengan mengunyahnya akan merangsang produksi air liur. Pilihlah permen karet dengan pemanis xylitol karena pemanis ini tidak hanya dapat meningkatkan produksi air liur ,tetapi bekerja mencegah pertumbuhan bakteri dalam mulut.
3. Gunakan kayu manis
Sebuah riset terbaru penggunaan permen karet di Amerika Serikat menunjukkan bahwa kayu manis dapat mengatasi masalah bau mulut. Tidak seperti bahan lainnya, kayu manis tidak hanya menyamarkan aroma yang tak sedap. Rempah alami ini juga mengandung zat yang tampaknya dapat menurunkan konsentrasi bakteri di dalam mulut. Oleh karena itu,hindarilah permen karet yang mengandung gula karena justru akan merusak gigi, tetapi pilihlah permen karet tanpa gula dengan aroma kayu manis.
4. Minum air lebih banyak
Para ahli mengindikasikan, semakin tua usia seseorang akan semakin rentan mengalami dehidrasi. Anda mungkin tidak pernah sadar jika Anda kehausan dan tubuh memerlukan lebih banyak cairan. Maka dari itu, biasakanlah minum secara teratur karena meminum air akan menekan pertumbuhan bakteri dalam mulut. Selain itu, minum air secara teratur juga membuat Anda lebih segar dan sehat.
5. Atasi penyebab lainnya
Meski kebanyakan bau mulut dapat diatasi dengan langkah mudah dan pola hidup yang higienis, ada kalanya bau mulut juga disebabkan masalah gigi atau penyakit lain yang sangat jarang. Datanglah ke dokter gigi jika bau busuk dalam mulut Anda menetap dan tak kunjung hilang.
Dokter akan memeriksa kemungkinan terjadinya gigi berlubang, gigi busuk, atau bahkan masalah gusi yang menyebabkan mulut menjadi tak sedap. Bila bau mulut Anda penyebabnya tidak jelas, ini dapat menjadi sinyal atau pertanda adanya problem kesehatan yang lebih serius.
Kasus yang jarang ini, bisa jadi merupakan indikasi adanya infeksi, gagal ginjal atau liver. Oleh sebab itu, Anda harus memeriksakan ke dokter ahli jika dokter gigi tidak dapat menemukan secara pasti penyebab bau mulut Anda.
6. Gunakan water pick
Anda tidak bisa membersihkan dengan sempurna seluruh mulut dengan hanya mengandalkan sikat gigi. Menggunakan sejenis alat penyemprot khusus gigi yang disebut water pick, Anda bsia membersihkan semua bagian mulut, gusi dan sela-sela di antara gigi Anda. Jika sisa-sisa makanan menempel di antara gigi dan sikat tak bisa mencapainya, makanan itu akan membusuk dan baru akan tersapu bila Anda melakukan flossing. Dengan alat ini, Anda tak perlu menunggu hingga makanan membusuk.
Selain itu ada cara alami menghilangkan bau mulut yaitu :
Yang pertama adalah memakan yogurt yang tepat. Yoghurt yang mengandung kadar organisme mikrokospis dan hidrogen sulfida yang dapat mengurangi bakteri di mulut, sehingga mencegah gigi berlubang dan penyakit gusi.Para periset yang memberikan 6 ons yogurt yang tidak mengandung gula kepada penderita halitosis atau bau mulut setiap hari selama 6 minggu dan menemukan bahwa 80% diantaranya melaporkan memiliki nafas yang lebih baik. Jangan gunakan yogurt biasa. Gula di dalam yogurt memberi makan pada bakteri jahat sehingga membuat bau nafas lebih keras.
Yang kedua makan makanan yang banyak mengandung vitamin C dan D. Bakteri penyebab infeksi gusi kronik juga menyebabkan bau mulut. Orang-orang dengan kadar vitamin D pencegah inflamasi dan vitamin C penguat gusi yang banyak berkemungkinan paling kecil mengembangkan penyakit gusi. Dosis harian yang disarankan adalah 200 - 400 mg vitamin D dan 1.000 mg vitamin C. Seperti biasa, sebelum minum suplemen apapun, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter anda.
Yang ketiga sebuah studi baru menemukan jus yang terkenal dengan mencegah bakteri menempel pada saluran kemih juga mencegah bakteri penyebab bau mulut yang menempel pada permukaan gigi. Pilihlah jenis yang tidak ditambahkan gula. Minum 118 ml hingga 236 ml per hari.
Yang keempat adalah teh hijau. Studi-studi menunjukkan teh hijau membilas senyawa-senyawa sulphur penyebab bau di dalam mulut.
Yang kelima itu adalah minum air daun sirih...yang bisa membunuh kuman-kuman yang ada di dalam mulut.
3 comments:
saya ingin sekali bisa mengatasi bau mulut.karena saya sudah coba semua cara tapi tidak ampuh.....
Akhirnya anggapan "BAU MULUT tidak dapat sembuh" terbantahkan, karena TELAH DIKETEMUKAN SOLUSINYA! Herba ZS tidak hanya mengobati halitosis, juga penyebab dari sumber penyakit http://sembuhbaumulut.blogspot.com
Herba ZS, solusi atasi masalah bau mulut yang di pengaruhi oleh lendir, sakit maag, dan penyakit dalam lainnya..klik http://serbasolusi.co.cc
Post a Comment