''Kebanyakan, isotonik mengandung elektrolit yang komposisinya hampir sama dengan cairan tubuh,'' kata Yayuk Estuningsih, ahli gizi RSAL dr Ramelan Surabaya, tersebut. Jika dikonsumsi berlebihan, minuman tersebut akan memperberat kerja ginjal. Sementara itu, penderita gangguan fungsi ginjal disarankan membatasi asupan cairan, baik itu berupa minuman maupun kuah sayuran, yang masuk ke tubuh.
Demikian halnya dengan pasien diabetes. Yayuk mengatakan, jumlah gula yang terkandung dalam satu botol isotonik terbilang tinggi. Untuk itu, pasien diabetes dilarang mengonsumsi minuman isotonik. ''Kadar gula darah bisa naik drastis. Hal tersebut akan memperberat kondisi pasien,'' terangnya.
Jika memang benar-benar butuh, mereka sebaiknya tak mengonsumsi minuman isotonik. Yayuk justru menyarankan memperbanyak minum air putih. Selain murah, juga menyegarkan. ''Sebab, ada juga yang mengalami ketagihan minuman isotonik,'' ucapnya.
No comments:
Post a Comment