Waspada Sakit Perut

Pengobatan Ustadz Galih Gumelar - Pernah mengalami sakit perut? Nyeri diperut, penyebabnya bisa bermacam-macam, tergantung posisinya.

Jika lokasi nyeri ada di bagian ulu hati, maka kemungkinan nya bisa radang pankreas, usus dua belas jari, hepatitis, radang paru atau bahkan serangan jantung. Jika nyeri di bagian perut kanan atas, bisa saja radang kandung empedu, hepatitis, radang pankreas, atau radang paru. Jika nyeri di perut kiri atas, mungkin limpa, inveksi virus, atau tukak lambung. Jika nyeri sekitar pusar, mungkin terkena sumbatan usus halus, aneurisma aorta, radang pankreas dan gejala awal usus buntu. Sedangkan nyeri di bagian perut tengah kiri atau kanan, kemungkinan terkena batu ginjal, radang usus besar atau kanker usus besar. Jika nyeri pada perut bawah, kemungkinan seseorang terkena usus buntu, usus besar, infeksi kandung kemih, kista ovarium, kehamilan ektopik, tumor usus hingga sindrom malabsorsi yang makin menggejala di masyarakat.

Jadi, jangan sepelekan sakit perut, dengan memakan/minum sembarang obat..!

Nah, untuk kali ini, kita akan membicarakan apa dan bagaimana batu ginjal.

Penyebab

Sakit batu ginjal (Nephrolithiasis atau renal calculi), adalah suatu keadaan terdapatnya satu atau lebih batu di dalam pevis atau calyces dari ginjal atau di dalam saluran ureter.

Walaupun secara pasti belum diketahui penyebab batu ginjal, kemungkinannya adalah urine menjadi terlalu pekat dan zat-zat yang ada di dalam urine membentuk kristal batu. Penyebab lain adalah infeksi, adanya obstruksi, kelebihan sekresi hormon paratiroid, asidosis pada tubulus ginjal, peningkatan kadar asam urat (biasanya dibarengi dengan radang sendi), kerusakan metabolisme dari beberapa jenis bahan di dalam tubuh, terlalu banyak menggunakan vitamin D atau terlalu banyak mengkonsumsi kalsium.

Mencegah dan mengobati

Jika batu ginjal diketahui kurang dari 5mm, bisa diberi air rebusan dari tumbuhan desmodium stryacifullium dan minum 6 – 8 gelas air per hari, antibiotika untuk mencegah infeksi serta obat pengurang rasa sakit, biasanya batu akan keluar dalam waktu 5 – 10 hari.

Apabila batu terlalu besar untuk dikeluarkan secara alami, operasi adalah alternatifnya. Prosedur yang disebut percutaneus ultrasonic lithotripsy dan extracorporeal shock wave lithotripsy akan memecah batu ginjal menjadi partikel kecil, sehingga dapat dikeluarkan secara alamiah atau dengan pengisapan.

Untuk pencegahan, minum air putih 6 – 8 gelas per hari, mudah bukan…? Air putih itu sehat, jangan lupa, dimasak hingga mendidih terlebih dahulu